Jika Terpilih, Sandiaga Janji Bebaskan Pajak UMKM 2 Tahun Pertama

0
371

Jakarta – Cawapres Sandiaga Uno menjadi pembicara dalam Pesta Wirausaha Nasional 2019 yang diselenggarakan komunitas Tangan di Atas (TDA). Sandi memotivasi para pengusaha pemula dan pelaku UMKM.

Awalnya Sandi menjelaskan kunci menjadi wirausaha, di antaranya selalu berinovasi dan berani mengambil risiko.

“Ketiga, terakhir, proaktif. Proaktif adalah jemput bola, dengan silaturahim, ikut himpunan. HIPMI misalnya, TDA, dan macam-macam lagi. Sekarang ada OK OCE juga di Jakarta dan seluruh wilayah Indonesia. Saya ingin TDA juga akan menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia dengan berinovasi, risk taking, dan juga proaktif,” jelasnya.

Sandi mengatakan ia sudah memikirkan beberapa kebijakan untuk mendorong wirausaha. Ia lalu berjanji jika terpilih nanti akan menghapuskan pajak UMKM pada dua tahun pertama.

“Tapi kalau misalnya saya mendapat kesempatan untuk memimpin, saya akan pastikan para UMKM, termasuk yang masuk ke revolusi industri 4.0, saya akan bebaskan pajaknya pada 2 tahun pertama,” sebut Sandi yang disambut gemuruh tepuk tangan hadirin.

Menurut Sandi, alasannya membebaskan pajak UMKM pada dua tahun pertama adalah ingin memberi kesempatan UMKM untuk berkembang. Jika UMKM berkembang, kata Sandi, lapangan kerja akan terbuka.

“Karena saya ingin kalian punya kesempatan untuk berkembang, TDA berkembang, akhirnya bisa membuka lapangan kerja. Betul? Dan kalau kita buka lapangan kerja, ekonominya bergerak,” ujarnya.

Sandi lalu mengajak para peserta berfokus membesarkan usaha dan tidak pusing dengan pilihan politik. Menurut Sandi, ukhuwah harus diutamakan.

“Kita harus jadi tangan yang di atas, jangan mengeluh. Tahun politik, tahun ini, forget it. Siapa pun pilihannya sudah ditulis sama Allah 50 ribu tahun lalu di lauhul mahfuz, betul? Jadi ngapain pusing? Kita fokus aja gedein usaha kita. Kita pastikan jangan sampai perbedaan kita… ukhuwah kita harus kita utamakan. Betul?” ucap Sandi.

Soal nomor satu, Sandi sempat berkelakar. Ia sempat menggoda hadirin dan menanyakan soal pilihan presiden.

“Ukhuwah itu nomor satu, betul? Kalau presiden ya nomor…,” sebut Sandi yang disambut tawa hadirin yang menjawab ‘dua’.

“Mau diulang? Ukhuwah nomor satu, presiden nomor? Ya udah nggak usah diterusin, kan nggak kampanye,” candanya.

Lebih lanjut, Sandi menuturkan ada 6,3 juta milenial di Indonesia. Sandi akan menggandeng TDA bersama dengan pemerintah untuk menasionalkan program OK OCE yang diinisiasinya.

“Indonesia punya 6,3 juta milenial dan TDA punya tugas utama bersama dengan pemerintah dan kami ingin menggandeng melalui program OK OCE untuk menyapa seluruh wilayah Indonesia. Dan ada 92 daerah yang sudah dikembangkan oleh TDA, OK OCE ni akan mulai menasionalkan karena OK OCE sekarang ini di Jakarta dan ada beberapa pilot project kita akan menggandeng Tangan di Atas karena banyak sekali peluang yang kita miliki,” papar Sandi.

“Tinggal kita bisa menghadirkan satu kebijakan yang lebih berpihak kepada UMKM, membuka peluang kerja, membantu masyarakat untuk meningkatkan ekonomi mereka dan kita harapkan ini adalah merupakan solusi ekonomi baru Indonesia,” pungkasnya.