JAKARTA, KOMPAS.com – Wakil Presiden Jusuf Kalla mengeluhkan koneksi internet saat melaporkan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak penghasilan (PPh) melalui e-filling di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Senin (18/3/2019).
Kalla menduga jaringan internet terganggu lantaran banyaknya orang yang juga melaporkan SPT secara online.
“Yang repot internetnya, koneksinya. Mungkin banyak yang sekaligus bersamaan agak lambat. Memang ini seperti saya katakan tadi,” ujar Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Senin (18/3/2019).
Karena itu, Kalla mengatakan sistem teknologi informasi terkait e-filling akan ditingkatkan sehingga bisa dioperasionalkan pada 2024 secara masif di semua daerah.
Kalla mengungakapkan biasanya ia melaporkan SPT PPh di Makassar sebab semua datanya berada di sana. Namun saat ini pelaporan SPT bisa dilakukan secara online sehingga ia tak perlu ke Makassar.
“Ya menyelesaikan SPT dengan cara e-filling ya. Biasanya saya di Makassar. Karena saya punya data ada di Makassar. Data sekarang dengan internet boleh saja dimana-mana. Sistem ini pun akan lebih diperbaiki lagi. Ya lebih cepat lagi,” papar Kalla.